Kabar Takengon | Aceh Tengah – Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran penyakit menular seperti demam, batuk, dan pilek berdahak yang kini mulai meningkat seiring perubahan cuaca, Kamis (4/9/2025).
Puskesmas dan fasilitas kesehatan di beberapa wilayah melaporkan adanya lonjakan pasien yang mengeluhkan gejala seperti demam tinggi, batuk kering hingga berdahak, pilek, serta nyeri tenggorokan. Gejala-gejala tersebut umumnya disebabkan oleh infeksi virus, namun juga bisa berkembang menjadi infeksi bakteri jika tidak ditangani dengan benar.
Menurut dr. DINA FITRI AYU RIZKI, seorang dokter umum di Puskesmas kota, Aceh Tengah, penularan penyakit ini sangat mudah terjadi melalui percikan air liur (droplet) saat penderita batuk atau bersin, terutama di lingkungan padat dan tertutup.
“Kita harus waspada. Walau terlihat ringan, batuk pilek bisa menular dengan cepat dan menyebabkan komplikasi, terutama pada anak-anak, lansia, dan mereka yang memiliki daya tahan tubuh lemah,” jelas dr. DINA FITRI AYU RIZKI.
Pencegahan dan Penanganan
Untuk mencegah penularan lebih lanjut, masyarakat disarankan untuk:
Menjaga kebersihan tangan dengan mencuci tangan menggunakan sabun
Menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah atau saat sakit
Menjaga daya tahan tubuh dengan istirahat cukup dan konsumsi makanan bergizi
Menutup mulut dan hidung saat batuk atau bersin dengan tisu atau siku bagian dalam
Apabila gejala seperti demam tinggi lebih dari tiga hari, batuk berdahak yang disertai sesak napas, atau lemas berlebihan muncul, sebaiknya segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat.
Dinas Kesehatan Aceh Tengah juga menghimbau agar masyarakat tidak menyepelekan penyakit ini dan menghindari pengobatan sembarangan tanpa resep dokter, karena dapat memperburuk kondisi atau menimbulkan resistensi antibiotik.(Redaksi)